13 Adab Hari Raya Idul Fitri Yang Harus Kita Ketahui
Menulisindonesia.com
– Setiap tahunya, umat Islam yang hidup di dunia, di berbagai daerah, di
berbagai negara, dan di berbagai tempat selalu dipertemukan dengan Hari Raya
Idul Fitri.
Pertemuan
yang disambut dengan gegap gempita. Tradisi penyambutannya pun berbeda-beda di setiap
daerah.
Dan
di Hari Raya Idul Fitri, setiap orang selalu berusaha untuk bisa berkumpul
dengan keluarga besarnya, bahkan saling mengunjungi, dan saling bersilaturahmi
untuk saling meminta maaf dan saling memaafkan.
Di
setiap perayaan Idul Fitri, atau lebaran, pasti semua orang ingin benar-benar
bermakna. Namun, memaknai lebaran atau Hari Raya Idul Fitri setidaknya kita
harus mengikuti suri tauladan umat muslim, dan sesuai dengan perintahnya, yakni
Rasulullah SAW.
Maka
dikutip dari dalam Kitab Mausuu'atul Aadaab Al-Islaamiyyah, Syekh Abdul Azis
bin Fathi As-Sayyid Nada. Ia menjelaskan adab berhari raya ala Rasulullah SAW.
Adab-Adab Pada Hari Raya Idul Fitri
1.
Niat
Yap. Adab hari raya idul fitri yang pertama yang harus dilakukan adalah niat. Niatlah yang benar.
Menurut Syekh
Sayyid Nada, niat yang benar adalah hal yang wajib dilakukan bagi seorang
Muslim dalam segala perkara berkaitan dengan hari raya.
Misal,
seperti berniat ketika keluar rumah untuk shalat demi mengikuti Nabi SAW.
2.
Mandi
Adab Hari Raya Idul Fitri yang kedua adalah mandi. Mandilah
sebelum berangkat ke tempat shalat id.
Dalam hal ini tentu, pada hari Idul
Fitri yang harus dilakukan setiap Muslim adalah mandi.
Sehingga
dalam berkumpul dengan sesama kaum Muslimin lainnya, tubuh kita dalam keadaan
yang wangi dan bersih.
Seperti
apa yang telah diriwayatkan Ibnu Umar RA, “bahwa ia mandi pada hari raya Idul
Fitri, sebelum berangkat ke tempat shalat.” (HR Malik dalam kitab
al-Muwaththa).
3.
Menggunakan
Wewangian
Adab Hari Raya Idul Fitri ketiga adalah Menggunakan Wewangian. Seperti
yang telah dituliskan pada nomor dua, bahwa setiap Muslim dalam berkumpul
sesama Muslimin lainnya dan saat akan shalat Idul Fitri, hendaknya dalam
keadaan wangi dan dalam keadaan bersih.
4.
Memakai
Pakaian Terbaiknya
Adab Hari Raya Idul Fitri keempat adalah memakai pakaian terbaik yang dimiliki. Biasanya
yang menjadi tradisi dalam lebaran adalah masyarakat berbondong-bondong membeli
pakaian baru.
Namun
hal ini adalah sunah. Bagi seseorang yang mampu, disunahkan memakain pakaian
baru di hari raya.
Namun,
setidaknya kita menggunakan pakaian yang baik, yang masih layak dan terbaik
yang kita miliki untuk digunakan di hari raya.
Ini
menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT dan menunjukkan
kegembiraan pada hari raya.
Ibnu
Umar RA memakai pakaian terbaiknya pada kedua hari raya. (HR al-Baihaki).
5.
Mengeluarkan
Zakat Fitrah Sebelum Melaksanakan Shalat Idul Fitri
Zakat
yang dimaksud adalah Zakat Fitrah. Sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW, seorang
Muslim hendaknya mengeluarkan zakat fitrah sebelum shalat untuk menggembirakan
fakir-miskin dan orang yang membutuhkan pada hari Id tersebut.
Rasulullah
SAW memerintahkan umatnya untuk mengeluarkan zakat fitrah sebelum orang-orang
keluar untuk shalat. (HR Bukhari-Muslim).
6.
Memakan
Kurma Sebelum Berangkat Shalat Idul Fitri
Dalam
sebuah hadis disebutkan, Rasulullah SAW sebelum berangkat shalat pada hari raya
Idul Fitri memakan kurma terlebih dahulu.
Dalam
riwayat lain disebutkan, Nabi SAW tak berangkat shalat Idul Fitri kecuali
setelah makan, sedangkan beliau tidak makan pada hari raya Idul Adha, kecuali setelah
pulang dan makan dari hewan kurbannya. (HR at-Tirmidzi)
7.
Segeralah
Menuju Tempat Shalat
Sebaiknya,
bahkan hendaknya bersegeralah setiap Muslim bergegas menuju tempat yang akan
dilaksanakannya shalat Idul Fitri.
8.
Keluarnya
Wanita ke Tempat Shalat
Kaum
wanita dianjurkan untuk keluar menuju tempat shalat walaupun sedang haid.
Sehingga, mereka dapat menyaksikan dan mendapat kemuliaan hari raya serta
merasakan kebahagiaan bersama orang lain.
9.
Anak-Anak
Juga Keluar Untuk Shalat
Ibnu
Abbas RA berkata, ''Aku keluar bersama Nabi SAW pada Hari Raya Idul Fitri dan
Idul Adha, kemudian beliau shalat dan berkhutbah .…'' (HR Bukhari-Muslim).
10.
Menuju
Tempat Shalat Dengan Berjalan Kaki
Keluar
berjalan kaki untuk shalat termasuk sunah. Sebagaimana Nabi SAW keluar pada dua
hari raya dengan berjalan kaki, shalat tanpa azan dan iqamat, dan pulang
berjalan kaki melalui jalan lain. (HR
Ibnu Majah).
Perbuatan
inilah yang disukai selama tak memberatkan orang yang shalat.
11.
Bertakbir
Dengan Suara Keras Sampai ke Tempat Shalat
Disunahkan
bertakbir mulai dari keluar rumah sampai ke tempat shalat. Hal ini untuk
menunjukkan syiar Islam.
12.
Bersalaman
dan Saling Mengucapkan Selamat di antara Orang yang Shalat
Saling
mengucapkan selamat dan bersalamanlah. Hal ini adalah upaya membahagiakan jiwa
yang merasa gembira pada hari Id.
Bisa
pula sambil mengucapkan, ''Semoga allah menerima amal kami dan amal kalian.''
13.
Bersilaturahim
Pergilah
dari rumah ke rumah, salit bersilaturahmi, dan saling bertukar hadiah dan
makanan. Bahkan kepada mereka yang tak mampu.
Inilah
13 Adab Hari Raya Idul Fitri yang harus kita ketahui. Dan nampaknya sebagian
besar juga sudah menjadi tradisi pada hari raya.
Semoga artike tentang adab hari raya idul fitri ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Dan bisa ikuti terus artikel Menulis Indonesia lainnya. Terimakasih.
Baca Artikel Lainnya:
“Semoga
Allah Menerima Amal Saya dan Amal Anda Sekeluarga.”
"Minal
Aa'idin Wal Faa'iziin" (من العائدين و الفائزين).
Biasakan Tulis Komentar Usai Membaca