ACT Lampung di dalam Catatan Relawan Kemanusiaan
Menulis Indonesia – Video pun diputar tentang mereka yang menjadi korban terkapar di
antara air-air kering memerah darah, di antara kemunafikan negara-negara
pemburu kuasa, menyerang membabi buta dan tak lagi menjadi dirinya sebagai
manusia.
ACT Lampung, Tapis Blogger dan Dunia Indra Berbagi Informasi Dunia |
Ghouta...
Ghouta... Ghouta... Ghouta Memerah Darah...
“Stop
Ghouta Memerah” Suara itu pecah terdengar. Seorang ibu yang tak kuasa setelah
melihat tayangan di sebuah ruang berukuran kurang lebihnya 4x6 meter. Di antara
dinding-dinding putih ia menangis, ia menyampaikan sesuatu kepahitan kepada
banyak orang yang sedang berada dihadapannya.
Orang-orang
yang juga iba, hatinya dibarit-barit, bahkan pikiranya mulai panas, ingin
berteriak, atau bahkan ikut berperang. Tapi apa senjata yang bisa dipergunakan,
orang-orang di ruang itu pun diam, seketika hening, tangisan sang ibu yang
mengandaikan anak-anak di Ghouta adalah anaknya itu lagi-lagi menderah,
tertusuk pada hati dan pikiranku yang juga hadir. Aku seperti disayat akal
sehat kemanusiaan. Lalu, kemana aku selama ini?
Ghouta...
Ghouta.. Ghouta.. ruang-ruang ketidak adilan, perperangan masih mendera,
sementara orang-orang sibuk memikirkan dirinya sendiri, di sinilah saya menjadi
orang yang merasa paling berdosa.
ACT Lampung Untuk Ghouta |
Tak
salah. Betul-betul tak ada yang salah. Nalarku mulai berbicara. ACT Lampung
membuka dari bab ke bab selanjutnya tentang memanusiakan manusia. Bukan sekedar
manusia berbicara manusia. Manusia yang menyombongkan manusia. Atau manusia
yang membanggakan manusia.
Ruang
itu yang tiba-tiba hening adalah ruang ACT Lampung. ACT Lampung tentunya
dianungi oleh ACT Indonesia, yang dimiliki negara tercinta Indonesia. ACT ya,
ialah Aksi Cepat Tanggap, berdiri 21 April 2005.
ACT
Lampung yang belum lama ini hadir pun ikut terus bergerak, membentuk
relawan-relawan, menghadirkan dan menciptakan manusia yang memanusiakan
kemanusiaan, kepeduliaan di asah, rasa asih ikhlas pun berbaris selaras.
ACT
sendiri merupakan lembaga kemanusiaan global yang memiliki visi membangun
peradaban global yang lebih baik. ACT didukung donatur publik dari masyarakat
yang memiliki kepedulian tinggi terhadap permasalahan kemanusiaan dan juga
partisipasi perusahaan melalui program kemitraan dan CSR.
Umi
Dian, ya Umi Dian, seorang ibu yang juga bagian dari ACT Lampung yang tadi
kusebut namanya menangis setelah mendengarkan video kekejaman rezim dunia di
Ghouta, meski tak menjabarkan detil seperti apa yang telah saya jabarkan di
atas, tapi setidaknya saya mencoba menalir garis-garis yang bisa saya tulis.
Ia
masih menangis sambil berkata dan tetap suaranya lantang sepenggal terbata-bata
air mata yang masih saja mengurai. Sementara saya sedang memaknai makna tentang
apa yang telah saya degar :
Yang
kaya harta bisa berbagi dengan mensisihkan hartanya.
Yang
punya tahta bisa berbagi dengan kesempatan pemberian sarana dan program
kerjasama melalui kebijakan.
Yang
punya kata bisa sampaikan informasi dan ilmu pengetahuan, lalu ajaklah dan
gugahlah si pemilik harta dan tahta mengeluarkan apa yang mereka bisa untuk
turut serta menjadi seorang manusia yang turut serta mewujudkan peradaban
dunia, mengasah kedermawanan dan kerelawanan sebagai orang yang bermasyarakat,
bahkan menjadi bagian yang benar-benar membawa perubahan, dengan cara yang bisa
dilakukan.
Inilah
yang harus saya catat pertama kali. Betapa ngeri. Seandainya Ghouta itu
Indonesia. Mati-matilah perlahan nyawa kami. Lalu anak-anakku kelak, masa depan
yang tak lagi bisa diterka. Lahirpun menjadi pilu. Semoga Indonesia tak
diserang orang-orang gila itu, orang-orang yang otaknya kosong menyerang dan
memberangus manusia-manusia tak berdosa. Mari kita berdoa.
ACT Lampung, Tapis Blogger, dan Dunia Indra Berbagi Informasi Dunia
Tapis Blogger Gathering Bersama Dunia Indra di Kantor ACT Lampung |
Ghouta adalah sebagian hal yang disampaikan. Membuka pintu hati. Membuka pikiran yang tengah membatu atau sedang dalam penjara tidak tahu. Acara tersebut ada dalam acara inti yang dikemas Tapis Blogger Gathering 4. Di mana acara ini selalu menghadirkan hal-hal yang informatif yang bisa saling belajar.
ACT
Lampung dengan program pemaparan tentang kemanusiaan menjadi tuan rumah yang
baik. Tapis Blogger berupaya selalu mendukung para blogger, baik pemula maupun
mereka yang tengah berjalan menekuni karir blogger secara profesional. Sebuah komunitas
yang terus berupaya menjadi besar di Lampung. Dunia Indra yang tak lagi
diragukan kemampuanya dalam public speaking, menyampaikan apa yang ia
sampaikan, dan berbekal travel blogger ia pun telah menjatuhkan rasa di
beberapa negara.
Indra
berbagi pengalamannya, sedikit lebihnya telah memberikan informasi kemampuanya
sebagai seorang MC atau pembicara. Ia juga berbagi pengalamanya, banyak
pengalaman, dari kampung hingga titihkan rasa di berbagai negara.
Semua
dipertemukan. Semua berdoa. Bahwa yang baik akan terus menjadi baik. Yang buruk
disadarkan dan turut serta menebar kebaikan.
Kontribusi ACT Terhadap Masyarakat Lampung
Pada
akhirnya, di bagian penutup ini, saya harus kembali mengajak saudara-saudara
pembaca, mengajak untuk menyelaraskan rasa dan berbagi kebaikan, kenapa tidak?
Mohon sejenak direnungkan.
ACT
yang hadir di Lampung kini terus tumbuh besar mengajak kita semua
berpartisipasi, baik dalam progam internasional maupun nasional. Dalam bentuk
solidaritas kemanusiaan maupun qurban, zakat, wakaw dan lain halnya.
Di
Lampung sendiri, ACT Lampung telah berkontribusi sebagai berikut :
1.
Peduli Anak Bakung dengan membagikan susus
dan roti
2.
Peduli warga binaan lapas wanita dengan
program seminar dan pemeriksaan papsmear
3.
Peduli korban banjir di perumahan ragom gawi
4.
Peduli keluarga pasien rumah sakit kelas 3
di 3 RS di Bandar Lampung dengan membagikan paket pangan
5.
Peduli anak dan potensi legundi
6.
Bazar charity dari dan untuk masyarakat
lampung
7.
Pelatihan cinta quran dan rasul di pondok
pesantren darul huffaz
8.
Ikut bazar charity di sekolah alam lampung
9.
Penyakuran donasi buku untuk perpustakaan
masjid jabal nahl Lampung Tengah
10. Bersinergi
dengan kemenag untuk momen maulid nabi bersama Bapak Erie Sudewo Tokoh Nasional
11. Mengisi
caracter building bersama penyuluh agama islam se Lampung
12. Kegiatan
Rumah Umat Berkah memabagikan 2500 obat cacing untuk anak-anak
13. Kegiatan
Rumah Umat Berkah cek kesehatan gratis untuk manula
14. Kegiatan
Rumah Umat Berkah membagikan 1000 susu HILO untuk anak-anak
15. Bazar
Charity bersama Nuri Maulida, Nada Rivany, New Wendy dan Fatih Andika
Dan
masih ada banyak lainnya. Semoga kedepan ada limpahan rezeki dan bisa
menyalurkan sebagian rezeki bersinergi bersama ACT Lampung, lalu rezeki itu
akan kembali lagi sebagai rezeki yang lebih besar, setidaknya menjadi amal
shaleh yang selalu mendekatkan kita kepada pintu surganya Allah. Aamiin.
Biasakan Tulis Komentar Usai Membaca